Sejak pandemi ini otomatis saya mengurangi kegiatan di luar rumah, apalagi saat gelombang lanjutan covid-19 mulai meningkat karena virus yang bermutasi. Aktivitas yang biasa saya lakukan di dalam ruangan ketika yoga di sanggar pun sudah saya hentikan karena khawatir terjadi penularan. Tapi, ada kalanya kita tidak bisa menghindari untuk memasuki suatu ruangan untuk urusan penting dan rasa takut tertular virus pun selalu menghantui. Ketika tahu ada informasi mengenai sinar UV-C untuk mendesinfeksi udara saya jadi ingin tahu tentang manfaatnya.
Sumber Penyebaran Virus
Penyebaran virus covid-19 ini seperti yang sudah kita ketahui dapat terjadi melalui droplet atau air liur. Paling kesal kalau melihat ada orang yang batuk atau bersin sembarangan apalagi tidak menutupnya. Risiko penularan virus pun semakin besar, bukan cuma virus covid tapi juga virus lainnya seperti flu dan lainnya. Lebih seram lagi ketika seseorang bersin atau batuk droplet atau percikan air liurnya bisa mencapai 9 meter lho, gimana ga menularkan pada orang lain coba.
Selain droplet, aerosol juga menjadi salah satu penyebab penularan virus dapat terjadi. Aerosol adalah partikel halus yang berada di udara dan bisa melayang berjam-jam sehingga bisa terhirup oleh orang lain.
Penularan virus juga bisa disebabkan oleh ventilasi dan sirkulasi udara yang buruk di suatu ruangan terutama ruangan tertutup. Makanya kita disarankan untuk tidak membuka masker ketika berada di luar ruangan apalagi di ruangan tertutup apalagi yang memiliki sirkulasi udara yang kurang baik karena udara akan berputar di ruangan tersebut dan berisiko menularkannya pada orang lain.
Upaya Untuk Mengurangi Risiko Terhadap Virus
Dulu awal pandemi berlangsung, tahu banyak orang yang terpapar hanya melalui berita di televisi maupun dunia maya. Saat ini circle terdekat pun sudah banyak yang positif dan harus kehilangan anggota keluarganya. Meskipun takut dan sedih dengan kondisi seperti ini, kita harus mulai terbiasa berdampingan dengan virus covid-19.
Berbagai upaya kita lakukan agar terhindar dari paparan virus tersebut apalagi sampai saat ini belum ada obatnya. Untuk mengurangi risiko terhadap virus tersebut kita pun harus ikut taat mengikuti aturan seperti :
📌 Menjaga kebersihan diri dan lingkungan
Menjaga kebersihan diri dan lingkungan sudah seharusnya dilakukan kapan pun tidak hanya saat pandemi saja. Membersihkan peralatan dan lingkungan dengan desinfektan banyak juga dilakukan oleh masyarakat untuk menghindari paparan virus. Keuntungan pun untuk diri kita sendiri bukan jika menjaga kebersihan.
📌 Pola hidup sehat
Sejak pandemi banyak orang mulai ketat menerapkan pola hidup sehat seperti mengonsumsi makanan bergizi seimbang termasuk konsumsi vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Istirahat yang cukup dan olahraga teratur juga dilakukan supaya kita tetap sehat.
📌 Protokol Kesehatan 5M
Untuk mencegah Covid-19 pemerintah juga menerapkan protokol kesehatan yang harus dilakukan oleh semua orang. Jika kita ikut taat maka ikut membantu pencegaha penularan virus. Sudah tahu kan apa itu 5M? yaitu :
- Mencuci Tangan
- Memakai Masker
- Menjaga Jarak
- Menjauhi Kerumunan
- Mengurangi Mobilitas
📌 Vaksin
Covid-19 memang belum ada obatnya tapi saat ini sudah ada vaksin sebagai upaya pencegahan penyakit covid-19. Perlu diingat vaksin ini bukan untuk mengobati ya tapi untuk membuat kekebalan pada tubuh yang membuat tubuh bisa mengenali virus dan bisa melawannya ketika terkena virus tersebut. Bukan artinya vaksin kita bisa bebas dari penyakit, tetap harus tetap menaati protokol kesehatan, jika pun terkena bisa mengurangi angka kesakitan akibat covid-19. Dengan vaksin yang kita lakukan juga dapat membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok.
📌 Memperhatikan Ventilasi
Meskipun mobilitas selama pandemi harus dikurangi tapi masyarakat juga masih harus bekerja dan mencari nafkah untuk keluarganya. Banyak juga yang harus bekerja di dalam ruangan. Untuk itu pihak pengelola gedung harus memperhatikan ventilasi yang layak untuk memastikan sirkulasi udara yang baik pula.
📌 Pemanfaatan Teknologi
Selain upaya-upaya di atas, untuk mencegah risiko virus saat ini juga sudah memanfaatkan teknologi melalui penggunaan Ultraviolet-C atau UV C sebagai desinfektan udara yang efektif.
Efektivitas Sinar UV C Signify Untuk Mendesinfeksi Udara
Dalam memanfaatkan teknologi UV-C, Signify yang sudah berpengalaman lebih dari 35 tahun dalam bidang pencahayaan termasuk UV C juga sudah melakukan validasi tentang efektivitas sinar UV C dalam mendesinfeksi udara bersama dengan Innovative Bioanalysis yaitu Laboratorium Referensi Keselamatan Bersertifikat CAP, SLIA, AABB di Costa Mesa (California) khususnya dalam memvalidasi luminer UV-C desinfektan upper air dalam menonaktifkan virus penyebab Covid-19.
Sinar UV-C yang mempunyai panjang gelombang 100 NM - 280 NM (Germicidal)bisa membunuh semua jenis mikroorganisme rentan terhadap penyinaran UV-C.
Pada webinar yang diselenggarakan oleh Signify (5/8) mengenai Perlindungan Gelombang Lanjutan : Desinfeksi Udara dalam Ruangan dengan UV-C untuk Mengurangi Risiko Transmisi Virus dan Bakteri melalui Udara menghadirkan narasumber yang ahli di bidangnya untuk memamarpak informasi penting pada kami, mereka adalah Lea Kartika Indra (Head of Integrated Communication and Marketing Signify Indonesia), Dr. Dicky Budiman, Md, M.Sc.PH (Centre for Environmental and Population Health Griffith University, Australia), WIbawa Jari Kusuma (Commercial Operations Leader Signify Indonesia) dan Deddy El Rashid (Praktisi Pengelola Bangunan Sekjen BOMA dan BOG ASHRAE Indonesia).
Teknologi UV-C khususnya pada upper air menurut penjelasan narasumber bisa memberikan perlindungan tambahan terhadap bahaya transmisi virus dan bakteri penyebab penyakit dan dapat membantu menjaga kualitas udara dalam ruangan tertutup.
Pemanfaatan UV-C ini juga menjadi salah satu solusi desinfektan udara yang efektif di dalam ruangan publik seperti pada perkantoran, sekolah, rumah ibadah, pertokoan dan bangunan lainnya.
📌 Manfaat Sinar UV-C
Signify sudah ahli mengembangkan aplikasi pencahayaan, di masa pandemi ini juga memanfaatkan keahliannya untuk membantu masyarakat dalam menangani penyebaran virus dan bakteri. Hal tersebut juga sebagai salah satu upaya untuk memulihkan kehidupan masyarakat dan mendorong perekonomian. Manfaat dari sinar UV C itu diantaranya adalah :
- Efektif membunuh virus dan bakteri
- Hemat biaya dalam instalasi dan pemeliharaan
- Mudah dalam instalasi
- Dirancang dengan keamanan yang terjaga
Pemasangan Luminer Upper Air UV C Yang Tepat
Luminer UVC- Philips menggunakan sistem lampu UV-C untuk menetralkan mikroorganisme, yang dapat digunakan untuk mengurangi risiko penularan atau penyebaran virus.
Dalam pemasangan Philips luminer upper air UV-C di dalam ruangan ada yang harus diperhatikan untuk mendesinfeksi udara yang bersirkulasi di dalam ruangan, bahkan saat ada orang di dalam ruangan. Dengan memperhatikan ventilasi mekanis akan memutar udara yang telah didesinfeksi kembali ke bagian bawah ruangan. Pada Philips luminer upper air UV-C ini juga mempunyai pelindung dan optik untuk mencegah paparan yang tidak disengaja dari radiasi UV-C bagi orang yang ada di bawahnya. Ada pun syarat pemasangannya sebagai berikut :
- Perlengkapan UV-C dipasang di ruangan dengan ketinggian 7 kaki 2,3 m ke atas. Dengan catatan tidak ada ventilasi mekanis, tempat berkumpul dan area berisiko tinggi
- Membutuhkan reflektivitas UV rendah pada dinding dan langit-langit
- Ventilasi harus memaksimalkan pelarutan udara
Peran sinar UV-C untuk mendesinfeksi udara dapat digunakan sebagai alternatif solusi desinfeksi udara yang efektif. Yang paling penting kita dapat menjaga kualitas udara dengan baik sebagai bagian upaya melindungi diri kapanpun tidak di masa pandemi saja.
18 Comments
Lagi zaman pandemi copit gini, perlu banget memasang Philips Luminer Upper Air UV-C di ruang di gedung perkantoran, kampus, sekolah dan berbagai tempat pelayanan masyarakat. Untuk meminimalisir virus yang ada di dalam ruangan. Makasih infonya Mba Lidya...
ReplyDeleteMantap dan lengkap sekali manfaat dari sinar UV C itu diantaranya adalah :
ReplyDeleteEfektif membunuh virus dan bakteri
Hemat biaya dalam instalasi dan pemeliharaan
Mudah dalam instalasi
Dirancang dengan keamanan yang terjaga
Wah ini produk menarik. Beberapa produk sinar UV memang mensyaratkan untuk tidak terkena langsung ke tubuh manusia. Tapi mungkin ini sudah diperhitungkan ya dari sisi keamanannya jika terkena tubuh manusia.
ReplyDeleteWah beneran baru tahu mba soal sinar UV-C inii. Jadi punya informasi buat dibawa ke keluarga kalau ngga cuma taat prokes dan vaksin, yang begini juga jadi tentara kita menghalau virus ya
ReplyDeleteWah ternyata ada ya lampu phillips yang sudah UV C, ini bagus sekali ya semoga dengan adanya ini bisa mengurangi penyebaran virus Covid
ReplyDeletenah ini yang dibutuhkan kita di masa pandemi, bisa meminimalisir penyebaran virus dan mikroorganisme lainnya di ruangan dengan teknologi uv-c
ReplyDeleteManfaat sinar UV-C baru daku tahu. Jaga kualitas udara memang hal yang urgent untuk jangka panjang.
ReplyDeleteah senangnya hidup di era modern seperti ini
ReplyDeletebanyak teknologi yang mempermudah kehidupan kita ya mbak
termasuk dalam mendapatkan sinar UV C ini
ini teknologi baru buat lampu dari phillips ya, mbak? ternyata sinar uv ada juga yang C ya dan bisa membunuh kuman juga
ReplyDeleteManfaatnya sinar UV-C ini sangat bagus ya mba untuk mengatasi virus2 yang datang, sering denger pas pandemi ini tapi baru tau sekarang :)
ReplyDeleteMasyaAllah gerakan baru nih mba Lid. Pengen punya semoga ada rejeki. Soalnya bisa melindungi seluruh keluarga ini
ReplyDeleteBtwe, serius saya baru tahu mengenai manfaat dari UV-C setelah membaca artikel ini. Setidaknya kita bisa tau mana produk teknologi yang bisa worth-it dan efektif dan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
ReplyDeletesalah satu yang jadi kebutuhan di masa pandemi seperti sekarang ya... alat buat membersihkan udara biar terbebas dari virus2 jahat
ReplyDeletePenting banget ya kak menjaga diri agar tetap sehat terutama dari penyebaran virus. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan sinar UV C untuk udara yang lebih baik.
ReplyDeleteSelama ini saya tahunya cuma sinar UV-A dan UV-B, Mbak. Ternyata ada sinar UV-C juga dan bisa mendisinfeksi udara ya. Keren ini teknologi Luminer UVC- Philips terutama saat pandemi gini.
ReplyDeletekalo d Prancis emang belum boleh buka masker di dalam ruangan. Kalo di luar ruangan sudah boleh dilepas. Keren ya sekarang teknologi macem2 bahkan utk teknolovi sinar UV C .
ReplyDeleteKeren nih inovasi dari Philips. Cocok banget untuk dipasang di ruangan yang memang tidak mungkin dibiarkan terbuka secara terus-menerus, seperti kantor dan sekolah. Setidaknya dengan begini udara dalam ruangan tetap terdesinfeksi meskipun tidak dalam kondisi terbuka yang memungkinkan terjadinya sirkulasi udara secara bebas.
ReplyDeleteWah keren nih teknologi uv - C nya jadi pingin. Masa pandemi gini penting banget punya Luminer Upper Air UV C jadi ga khawatir kondisi rumah karena lebih bersih dan steril
ReplyDelete