Bikin Dapur Ngebul : Ajak Keluarga Gemar Makan Ikan

"Ma, nanti kalau makan aku ambil ikannya dua ya!" Kata Alvin suatu pagi ketika tahu saya masak ikan tuna bumbu kuning. Pantas saja, dia mondar mandi ke dapur trus, ternyata sudah gak sabar mau sarapan sebelum pergi ke sekolah. Saya sih suka-suka aja kalau masakan yang dibuat habis dimakan gak mubazir. Ngomongin soal ikan keluarga kami memang gemar makan ikan. 

Gemar Makan Ikan





Manfaat Anak Sarapan Sebelum Sekolah



Buat kami sarapan itu penting, apalagi buat anak-anak yang akan pergi ke sekolah. Gak ada yang meninggalkan rumah tanpa sarapan kalau mau pergi ke sekolah, apalagi saat ini PTM (Pembelajaran Tatap Muka) di masa pandemi. Mereka harus dalam kondisi yang sehat dan fit selalu untuk menjaga daya tahan tubuhnya, makanya gak boleh melewatkan sarapan.

Kebiasaan sarapan itu bukan cuma baik untuk kesehatan tapi juga membantu konsentrasi anak di sekolah. Ternyata masih banyak anak usia PAUD yang pergi ke sekolah tanpa sarapan terlebih dahulu. Nah, dikhawatirkan di sekolah mereka akan mengonsumsi makanan yang kurang sehat. Ada beberapa penyebab di balik hal tersebut yaitu kurangnya edukasi pada masyarakat mengenai pentingnya sarapan, kesibukan keluarga, dan faktor ekonomi keluarga.

Jika tidak segera diatasi maka akan mempengaruhi kondisi gizi anak-anak generasi penerus ini. Bukan hanya tumbuh kembangnya yang akan terganggu tapi ancaman stunting juga akan lebih besar.



Yuk Dukung Kampanye Dapur Ngebul


Masalah kesenjangan pangan gak bisa diatasi hanya oleh pemerintah saja, tapi dibutuhkan bantuan dari banyak pihak. FOI (Foodbank of Indonesia) sebagai organisasi sosial yang konsen terhadap akses pangan di Indonesia untuk mengatasi kelaparan juga ikut berperan dalam mengatasi kesenjangan pangan. FOI juga mendapatkan dukungan dari beberapa partnernya seperti dari JNE, Superindo, dan Masak TV agar kampanye yang dijalankan berjalan sukses.


Salah satu dukungan yang baru saja diluncurkan adalah Kampanye Dapur Ngebul, Bikin Anak Unggul :#IUAK, Olahan Ikan Lokal" pada 14 Oktober 2021. Kampanye Bikin Dapur Ngebul ini diluncurkan secara simbolis oleh Dirjen PDSPKP KKP, Bapak Hendro Utomo (Pendiri FOI) dan dekan FTP UGM Prof.Dr. Eni Hermayani.


Bikin Dapur Ngebul



Kampanye yang dilakukan ini punya tujuan untuk memberikan edukasi sampai perilaku orangtua dan pendampingnya agar senantiasa menciptakan kebiasaan makan sehat untuk anak-anak mereka.

Pastinya teman-teman di sini pada suka masak dong? Gak perlu masak yang repot kok, paling tidak menyiapkan makanan untuk anak dan keluarga di dapur. Kemudian makan bersama pasti menjadikan momen yang tidak terlupakan ketika anak sudah besar nanti. Karena perilaku anak dibentuk dari awal kehidupannya dan dipengaruhi juga dengan perilaku makannya. Sebagai orangtua kita sebisa mungkin menciptakan suasana makan yang menyenangkan.

Kebiasaan makan sehat ini dengan cara menghidupkan kembali budaya dapur di rumah untuk mencegah kelaparan dan stunting. Pada kampanye Bikin Dapur Ngebul ada penekanan agar para ibu bisa memasak ikan lokal sehingga keluarga gemar makan ikan yang sarat akan kandungan gizinya. Kebetulan juga di rumah paling sering makan ikan baik itu dimasak sendiri maupun membeli.

Indonesia sebagai negara maritim tentunya punya jumlah ikan yang banyak bahkan berlebih dan harusnya cukup untuk memenuhi pangan masyarakatnya. Hanya saja potensi pembudidayaannya masih rendah dan harus ditingkatkan supaya masyarakat dapat memperoleh manfaat dari ikan tersebut yang mengandung protein hewani paling tinggi dan mudah dicerna oleh tubuh.

Dengan konsep 5 M maka kampanye Bikin Dapur Ngebul bisa mendekatkan orangtua dengan anak dengan memasak ikan lokal guna memenuhi gizi anak. Konsep tersebut meliputi :
  • Mengumpulkan
  • Meramu
  • Mengolah
  • Mendistribusikan
  • Menyantap
Supaya para ibu selalu betah masak di dapur, harus bisa menciptakan kreasi masakan ikan berbahan dasar ikan. Pada kesempatan itu juga FOI mengadakan kompetisi "Adu Masak Ibu Hebat #IkanuntukAnak". Lumayan banget lho hadiahnya berupa peralatan masak dan voucher belanja sampai uang tunai jutaan rupiah. Nah, buat ibu-ibu yang mau ikutan bisa mengunjungi akun instagram FOI di @foodbakid


Memasyarakatkan Makan Ikan


Selain meluncurkan kampanye Bikin Dapur Ngebul, FOI juga menandatangani nota kesepahaman dengan KKP untuk Penguatan Program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN).

aplikasi gemarikan



Aplikasi GEMARIKAN dapat diunduh pada Google Play Store di smartphone. Pada aplikasi ini diharapkan bisa membantu masyarakat membangun kesadaran gizi pada keluarganya.

Di sini kita bisa mengenal jenis-jenis ikan asli Indonesia dan menampilkan pasar ikan yang ada di seluruh Indonesia. Buat para ibu yang bingung dalam mengolah ikan, ada kumpulan resep ikan yang bisa digunakan dalam memasak. Aplikasi GEMARIKAN juga mendukung para UMKM dengan menyediakan fitur penjualan olahan ikan yang dapat dibeli oleh masyarakat.






Post a Comment

11 Comments

  1. Wajib banget nih download aplikasi gemarikan, saya suka banget ikan Mba, soalnya sejak kecil ya makanan tiap harinya ya ikan.

    Tapi memang di Jawa cari ikan segar tuh sulit, nggak kayak di Sulawesi, banyak ikan segar, jadi lebih enak even cuman dimasak biasa gitu :)

    ReplyDelete
  2. keren banget sih ini acaranya.. sangat mengedukasi.
    aku setuju banget sih memasyarakatkan makan ikan, karena selain menyehatkan, ikan juga punya gizi tinggi, bisa mencerdaskan otak anak karena ada kandungan omega 3 nya.

    ReplyDelete
  3. Puji Tuhan Al doyan makan ikan nih mba, karena kan secara darah Manado yaa orang pantai, jadi memang terbiasa makan ikan hihih, ikan bakar rica, duh sedap tuh

    ReplyDelete
  4. Alhamdulillah sekarang nemu ikan kesukaan anak-anak nih, dulu kesukaan anak-anak hanya ikan gurame, lumayan mahal dong mana cepat habis pulak cuman cukup untuk sekali makan doang... hahaha..... Ikan memang penting utk melengkapi nutrisi anak ya. :D

    ReplyDelete
  5. Sekeluarga suka makan ikan mba. Karna di ambon kan banyak ikan mba daripada ayam. Jadi kebiasaan. Hhehe. Bagus adanya gerakan ini FOI moga makin banyak yang ikutin ya

    ReplyDelete
  6. heheheh seru lho makan ikan tuh, apalagi sehat juga kalau kita banyak mengkonsumsinya ya Lia

    ReplyDelete
  7. dududuh...sebagai orang tua harus memastikan anak harus makan sebelum sekolah atau main ya, bun. untuk program gemarikan itu udah lama ya, bun. tapi aku baru tau kalau ada aplikasinya. Hihihi

    ReplyDelete
  8. Aku suka IKAN.
    Tapi masih PR banget untuk anak-anak, kak Lia.

    Tapi langsung cari aplikasinya GEMARIKAN.
    Ada banyak info menarik seputar IKAN ternyata. Dari mulai fakta sampai beli ikan segar dimana.

    Seru yaah...aplikasi GEMARIKAN.

    ReplyDelete
  9. Mantap nih programnya, mendukung kecukupan gizi pada anak ya. Sedih loh kalau ada anak jaman sekarang masih mengalami stunting. Semoga aja dengan gerakan ini jadi makin baik deh gizi anak-anak dalam makanan keseharian. Bergizi ga harus mahal juga kaaann..

    ReplyDelete
  10. wah sudah ada aplikasi Aplikasi GEMARIKAN ini bisa banget nih bantu mengingatkan setiap keluarga untuk rajin makan ikan. Apalagi makan ikan kan bagus ya untuk pertumbuhan anak, dan untuk daya tahan tubuh juga

    ReplyDelete
  11. Ibuku termasuk orang tua yg sudah mengenalkan ikan sejak aku kecil. Makanya aku sampai sekarang suka banget makan ikan. Untungnya aku juga gak punya alergi terhadap ikan apapun.

    ReplyDelete
Emoji
(y)
:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)