Di masa pandemi ini untuk tetap bertahan hidup kita harus bisa mencari peluang usaha, karena tidak tahu akan seperti apa kondisi kita ke depannya nanti. Tapi, sebetulnya bukan hanya saat pandemi saja wacana seperti ini sudah saya pikirkan. Maka dari itu, saya menginginkan mempunyai sebuah usaha sendiri yang bisa dikelola dari rumah. Dan mungkin teman-teman juga ada yang mempunyai ide seperti ini. Wajar sekali karena dengan usaha sendiri kita bisa belajar lebih mandiri dan berpikir cepat untuk mempertahankan usahanya tersebut demi kelangsungan usahanya. Keinginan saja untuk memulai usaha tidaklah cukup, karena ada hal yang harus disiapkan ketika memulai usaha sendiri.
Awalnya saya berpikir dalam memulai usaha itu yang paling penting itu adalah menyiapkan modal, ternyata masih ada beberapa hal yang harus kita siapkan supaya usaha bisa berjalan dengan baik.
Lewat acara seminar #KelasPintar yang diadakan oleh Kredit Pintar (7/4) saya jadi mendapatkan banyak insight penting untuk memulai usaha sendiri. Acara yang bermanfaat tersebut mengambil tema" "Pengelolaan Modal Pintar Bersama Kredit Pintar - #PintarBersama Pilih Pinjaman Agar Hati Tetap Nyaman” dengan menghadirkan nara sumber Puji Sukaryadi (Brand Supervisor Kredit Pintar) dan Gandan Wicitra Wiranegara (Senior Businesses Development Manager Kredit Pintar).
Tujuan utama dari seminar #KelasPintar ini adalah sebagai bentuk edukasi pada masyarakat supaya lebih melek tentang literasi keuangan dan bisa mengelola modal produktif dengan baik. Namun, ternyata kami tidak hanya mendapatkan ilmu tentang literasi keuangan saja tapi juga tips dalam memulai usaha sampingan dan mempertahankannya agar tidak gagal.
Begini Alasan Punya Usaha Sampingan Supaya Tidak Gagal
Keinginan saya untuk memulai usaha sampingan ini sejalan juga dengan apa yang disampaikan oleh Mas Puji sore itu. Beliau memaparkan alasan kenapa kita harus buka usaha sampingan, diantaranya adalah :
- Dari kita pastinya masing-masing punya ide yang menarik dan kemampuan yang unik untuk membuka suatu usaha yang bisa dijalankan
- Masih terbukanya peluang pasar dengan luas, sehingga kita bisa ikut masuk di dalamnya.
- Siapa sih yang tidak butuh dana tambahan, apalagi kebutuhan hidup makin lama makin meningkat seiring dengan inflasi yang terjadi dari tahun ke ke tahun.
- Di masa produktif kita masih bisa bekerja keras, tapi dengan adanya usaha sampingan kita pun bisa mempersiapkan dana untuk target ke depannya salah satunya untuk hari pensiun nanti.
- Alasan yang terakhir adalah sebagai aktualisasi diri. Pastinya setiap orang punya keinginan untuk menggunakan kemampuan yang ada pada dirinya dengan tujuan mencapai apapun yang diinginkan.
Punya usaha sendiri itu keberhasilannya ada di tangan kita sendiri juga. Maka dari itu kita harus bisa menghindari hal-hal yang bisa membuat usaha sampingan tersebut gagal. Beruntung sekali Mas Puji memberikan rahasianya nih supaya usaha sampingan kita terhindar dari kegagalan.
💗 Salah Menentukan Prioritas
Mendapatkan banyak orderan itu memang bikin semangat apalagi di balik itu akan banyak pemasukan juga yang kita dapatkan. Seharusnya sebagai pemilik usaha sampingan sudah seharusnya kita sadar diri dan tidak memaksakan diri dengan mengambil semua orderan pekerjaan sampingan tersebut, apalagi kalau posisi kita masih sebagai karyawan.
Harus bisa membagi waktu dan menentukan prioritas dengan baik, jangan sampai karena salah menentukan prioritas semuanya jadi hancur. Penyelesaian pekerjaan sampingan kurang maksimal dan pastinya pekerjaan kita sebagai karyawan pun akan terganggu, bisa=bisa kena peringatan juga.
💗 Salah Menentukan Kebutuhan
Supaya usaha sampingan bisa tetap bertahan dan berjalan dengan baik, kita juga harus membuat konsep yang kokoh. Jadi tidak hanya fokus pada satu hal saja. Misalnya fokus pada promosi saja sedangkan bahan baku tidak memadai atau sebaliknya. Jadi sebagai pemilik usaha, kita pun harus tahu hal-hal apa saja yang harus dipenuhi kebutuhannya.
💗 Pola Pikir yang Keliru
Saat kita punya usaha, pasti maunya untung dong, siapa sih yang mau rugi. Tapi, kita pun perlu berpikir dengan logika, belum tentu apapun yang kita juga itu pasti ada yang membelinya tanpa memikirkan bagaimana sih mengembangkan produk yang baik atau bagaimana memasarkan produk tersebut.
💗 Perencanaan Bisnis yang Tidak Matang
Perencanaan jangka pendek dan jangka panjang harus dipikirkan sejak dini, supaya segala usaha yang dijalankan bisa ada pada jalurnya dengan benar.
💗 Tidak Bisa Membangun Jaringan
Dalam membuka usaha, jangan berpikir hanya membuat produknya saja lalu menunggu kedatangan pembeli saja. Sudah pasti tidak akan ada yang datang. Untuk itu diperlukan jaringan untuk meningkatkan kekuatan bisnis. Jaringan bisa dimulai dari teman, keluarga, atau siapa pun.
Cara Mengelola Modal Pintar
Siapa bilang dalam melakukan bisnis kita hanya butuh modal saja? Mas Gandan bilang bisnis itu memerlukan ide, skill dan effort. Sebagai pemilik usaha, pastinya kita harus berpikir usaha seperti apa yang bisa menguntungkan dengan mengeluarkan ide-ide menarik yang bisa dijalankan. Ide saja tanpa skill pun usaha tidak akan berjalan, makanya perlu meningkatkan skil lewat cara apapun. Dan yang terakhir adalah harus punya effort. Dengan adanya kemauan maka usaha bisa berjalan dengan lancar.
Setelah memiliki ide, skill, dan effort pastinya kita juga harus memikirkan dana untuk keamanan bisnis kedepannya nanti. Namanya juga usaha, tidak selamanya bisa terus laris manis, tapi kita harus memikirkan hal-hal lain terlebih dahulu agar bisa siap menghadapinya. Untuk itu Mas Gandan juga memberikan informasi bahwa supaya bisnis bisa berjalan terus kita harus menyisihkan dana untuk keamanan bisnis kedepannya karena ada tiga hal yang penting yaitu di saat seasonal, Critical, dan emergency. Ketiganya pasti membutuhkan biaya juga.
Butuh Modal Usaha? Pilih Yang Aman
Setiap usaha pastinya membutuhkan modal untuk mengawalinya supaya usaha tersebut bisa mulai berjalan. Tapi ada kalanya usaha yang sudah berjalan pun tetap membutuhkan modal tambahan. Lalu darimana kita bisa mencari modal tersebut jika dana yang dibutuhkan mendadak?
Jika kita punya dana darurat bisa menggunakannya nih. Nah, sudah tahu kan betapa pentingnya dana darurat,tidak hanya untuk pribadi saja tapi juga sebuah usaha atau perusahaan memerlukan dana darurat.
Bagaimana kalau ada dana darurat tapi masih butuh tambahan dana untuk modal usaha? Kalau kita mampu dan bisa mengatur keuangan dengan baik bisa meminjam modal tersebut melalui pinjaman produktif yang disediakan oleh Fintech. Perlu diingat ketika membutuhkan dana, pilihlah fintech yang aman yaitu yang terpercaya dan diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
Kredit Pintar sebagai solusi fintech yang bisa membantu para pemilik usaha dalam memberikan pinjaman produktif agar bisa tetap berjalan usahanya.
Kredit Pintar sebagai sebuah platform berbasis online bisa membantu dalam menawarkan pinjaman kredit produktif yang mudah mulai dari 600 ribu rupiah sampai 20 juta rupiah dengan tenor yang bervariasi, cukup dengan menggunakan KTP saja. Dengan basis teknologi Kredit Pintar dapat diunduh di Google Play store dan memanfaatkan teknolgi AI atau Artificial Intelligence.
Meskipun Kredit Pintar bisa memberikan pinjaman kredit produktif dengan cepat, aman, dan terpercaya serta dapat dicicil tapi sebagai peminjam pastikan untuk melakukan pinjaman sesuai dengan kemampuan supaya tidak gagal bayar. Untuk itu perlu perencanaan keuangan yang baik sebelum menentukan nominal pinjaman tersebut yang disesuaikan dengan kondisi pemasukan keuangan yang didapatkan. Jangan sampai cicilan pinjaman melebihi dari kemampuan.
0 Comments